Sastra Berbicara Ekologi? Apakah bisa?
/*! elementor – v3.7.8 – 02-10-2022 */ .elementor-widget-image{text-align:center}.elementor-widget-image a{display:inline-block}.elementor-widget-image a img[src$=”.svg”]{width:48px}.elementor-widget-image img{vertical-align:middle;display:inline-block}...
Maja Labo Dahu: Salah satu pegangan hidup bagi pengantin baru pada masyarakat Bima
The form of marriage in Indonesia varies greatly. The diversity of ethnic groups makes Indonesian culture very rich in traditions, languages, noble values that guide the lives of its supporting communities, including the wedding procession. This wedding procession is quite diverse, depending on who and which tribe organizes it....
Eksplorasi Karya Sastra Pengarang Bima dengan Kacamata Feminisme
Pembicaraan terkait feminisme masih kerap ditabukan oleh sebagian pihak, meski sumber literasi feminisme telah banyak diterangkan bahwa ia bukanlah suatu pergerakan melawan maskulinitas. Feminisme hadir memberikan ruang untuk menyuarakan kekangan dan otoritas kebijakan yang cukup membatasi beberapa aspek dalam kehidupan perempuan. Eksplorasi dan eksploitasi tubuh menjadi hal yang juga...