Bismillah

Alhamdulillah pada hari ini bisa menguji bimbingan saya tesis zuhrotul Aini dengan judul: Konstruksi Pembelajaran Al-Qur’an Berbasis Mushola Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa SMK

pembelajaran Al-Quran berbasis mushola terhadap hasil belajar pendidikan agama Islam siswa SMK. Penelitian dilakukan untuk menindaklanjuti kenyataan peserta didik di SMK Negeri 1 Seteluk yang belum bisa membaca Al-Quran dengan baik dan benar menurut makhrijul huruf dan ilmu tajwid. Selain itu adanya realitas yang dilihat oleh peneliti bahwa kegiatan keagamaan terutama pelaksanaan shalat wajib sehari-hari belum maksimal. Oleh sebab itu Peneliti mencoba mengalihkan kegiatan pembelajaran yang semula berada di ruang kelas kepada mushola.
Dengan beberapa hal tersebut maka peneliti menyatakan rumusan masalah sebagai berikut yaitu pertama Bagaimana model konstruksi pembelajaran membaca Al-Qur’an berbasis musala dan kedua Bagaimana mengimplementasikan pembelajaran membaca Al-Qur’an berbasis mushola.
Adapun manfaat penelitian ini adalah untuk mengetahui model pembelajaran membaca Al-Qur’an berbasis mushola dan untuk mengetahui implementasi pembelajaran membaca Alquran berbasis mushola.
Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Adapun sumber data ynag digunakan bersumber dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data melalui observasi wawancara dan dokumentasi dengan menggunakan tehnik analisa data mulai dari reduksi data, penyajian data dan memberikan ksimpulan atau verifikasi. Sedangkan untuk memperoleh validitas data dilakukan dengan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, kecakupan referensi dan triangulasi.
Dalam penelitian ini diungkapkan bahwa model konstruksi pembelajaran membaca Alquran berbasis mushola menggunakan modul yang disusun oleh Peneliti sendiri. Sedangkan implementasi pembelajaran membaca Al-Qur’an berbasis mushala yang dilakukan menggunakan dua macam model pembelajaran umum atau tradisional dan model pembelajaran inovatif.

Model pembelajaran umum atau tradisional dimaksudkan untuk memberikan peserta didik materi Pendidikan Agama Islam seperti akidah tauhid dan sejarah kebudayaan Islam. Sedangkan model pembelajaran inovatif dimaksudkan untuk memberikan bekal pada peserta didik khusus meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar menurut mahrojul huruf dan ilmu tajwid.
Dalam penelitian dilakukan kebiasaan bersuci dan menjalankan tiga macam salat sunnah sebelum pembelajaran dimulai. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan dampak psikologis kepada peserta didik agar selalu menjaga kebersihan baik lahir maupun batin. Dan ditemukan adanya peningkatan kemampuan membaca Al-Qur’an serta peningkatan perilaku baik dari peserta didik setelah terjadi proses pembelajaran yang berbasis mushola.