Bismillah
Alhamdulillah hari ini bisa menguji Tesis mahasiswa Pascasarjana UTS saudara HERMASYAH dengan judul: PENGARUH PELAKSANAAN GOOD GOVERNANCE TERHADAP KINERJA APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) DI KANTOR CAMAT LENANGGUAR KABUPATEN SUMBAWA.
Good governance itu adalah evolusi daripada good government ini sangat bagus untuk bisa diterapkan di semua wilayah. Baik itu tingkatan pusat Provinsi maupun kabupaten kota hingga ke Kecamatan dan desa. Good governance itu adalah ruh, jiwa dari sebuah pemerintahan.
Ada 9 prinsip dari good governance,
yaitu : 1) Participation, 2) Rule of law,
3) Transparency, 4) Responsiveness, 5) Consensus orientation, 6) Equity,
7) Efficiency and Effectiveness, 8) Accountability, dan 9) Strategic vision
(United Nations Development Programme dalam Said, 2012:18).
Penataan kelembagaan pemerintah daerah perlu adanya pengorganisasian
perangkat daerah, baik besaran maupun nomenklaturnya sesuai dengan kebutuhan
pemerintah daerah dalam rangka memudahkan pembinaan dan pengawasan karena dampak personil dan pembiayaan yang ditimbulkan kelembagaan tersebut. Pedoman yang dimaksud disini bukan berarti “membuat keseragaman/uniforms “akan tetapi suatu aturan/tatanan membuat rambu-rambu bagi daerah dalam Menyusun perangkat daerahnya (Delly, 2013). Hal ini perlu dilakukan agar organisasi perangkat daerah yang benar-benar efektif. Menurut UU Nomor 23 tahun 2014 tersebut bahwa penyusunan dan pengendalian organisasi perangkat daerah dilaksanakan dengan berpedoman pada peraturan pemerintah nomor 18 tahun 2016 tentang organisasi perangkat daerah. Pemberian informasi mengenai kinerja pegawai pemerintah daerah kepada masyarakat merupakan cara untuk mengurangi informasi asimetrik di sector public (Mahmudi, 2010).
