Hello happy people kali ini, mimin ingin sekedar share kepada teman – teman sekalian tentang pengelanan framework dan jenis – jenisnya. karna dalam era sekarang framework sudah menjadi teman dari programmer. so, untuk teman – teman yang ingin jadi seorang pemrograman yang handal harus bisa menguasai framework itu sendiri.

Nah, Sekarang nih mari kita sama – sama mengetahui apa itu framework. 

framework adalah kerangka program (struktur program) yang membantu developer program untuk membangun dan mengembangkan project secara konsisten, dengan maksud untuk mengurangi jumlah celah atau bug dari program yang dikerjakan. Nah setelah kita memahami maksud dari framework itu sendiri udah mulai tertarik dengan framework.

Sekarang kita coba masuk ke jenis – jenis frameworknya sehingga kita bisa tau perkembangan dari framework itu sendiri. ada banyak sekali framework yang bisa digunakan untuk mengembangkan website. dimana setiap bahasa pemrograman mempunyai framework yang berbeda dan beda pula jenis frameworknya yang kita gunakan.

  1. Framework JavaScript
  • Vue.js – walaupun terhitung framework baru, si Vue js ini cepat sekali menjadi populer karna ringan dengan hanya memiliki ukuran 58 kb saja sangat sederhana dan memiliki keamanan yang baik
  • React.js – Ringan dan sangat cocok digunakan untuk mengembangkan website yang besar. Mimiliki segudang fitur canggih seperti reusable component dan decralative yang memudahkan.
  • Angular.js – framework ini direkomendasikan untuk pemula. Terutama untuk yang ingin mengembangkan website (Rich Internet Application (RIA) atau Single Page Application (SPA)).
  • Ember.js – Dikenal mempunyai kecepatan dan performa kecepatan dan performa kodenya yang patut kita puji. Ember.js juga mempunyai banyak plugin yang bisa meningkatkan kinerja lebih baik lagi.
  • Backbone.js – Meliki beberapa fitur menarik bagi developer. salah satu adalah RESTful JSON yang memungkinkan website anda berkomunikasi dengan bahasa pemrograman lainnya.
  • Node.js – Framework yang memungkinkan anda menjalankan JavaScript dari server. Node.js memiliki pustaka server sendiri sehingga anda tak perlu menggunakan program web server dari luar.

2. Framework CSS

  • Bootstrap – Merupakan framework CSS terpopuler. Menwarkan segudang fungsi elemen desain yang responsif. Plus, Bootstrap lah yang pertama kali mempunyai filosofi “Mobile-First.”
  • Foundation – Menggunakan sistem open-source berbasis SASS, Foundation menawarkan elemen yang fleksibel, modern, dan kaya akan kustomisasi. Foundation juga menyediakan template siap pakai untuk kita.
  • Bulma – penggunaanya muda, open-source, responsif, dan bisa bekerja optimal di berbagai perangkat. jadi, tak heran walaupun bulma pendatang baru, tapi sudah cukup populer.
  • Semantic UI – Fokus kepada penggunaan human-friendly HTML, sehingga memudahkan anda. selain itu, menyediakan 3000 + variable tema dengan 50.000 + komponen UI.
  • UIKit – Cocok bagi anda yang ingin desain serba minimalis, tapi tetap membuatnya berkelas dan elegan.
  • Materialize CSS – dirancang oleh goole, materialize css bisa menghasilkan elemen dan fitur berkualitas dengan desain unik-anti mainstream. plus, responsif dan mempunyai kompabilitas yang baik.
  • Miligram – mempunyai ukuran hanya 2 KB saja, Miligram menawarkan desain website yang mudah, cepat, dan bersih
  • PureCSS – Menawarkan rangkaian modul CSS yang cocok digunakan untuk segala jenis project anda.
  • Skeleton – walaupun hanya memiliki 400 baris jenis kode, tapi Skeleton bisa menghasilakn desain yang kompleks dan responsif.
  • Tailwind – mempunyai CSS libraries yang mudah di kostumisasi membuat anda bisa menghasilkan UI yang cepat dan praktis

3. Framework PHP

  • Laravel – framework PHP terpopuler di dunia. Laravel mempunyai sintax yang elegan, rapi dan ringkas.
  • Codeigniter – sangat cocok bagi anda yang baru belajar PHP framework. sebab, codeigniter mudah dipahami dan mempunyai dokumentasi lengkap
  • Symfony – menawarkan fitur bundle dan komponen. sehingga anda bisa mengambil sebagian fungsi PHP, atau keseluruhan secara langsung.
  • Yii – mempunyai konfigurasi cukup mudah dengan performa dan tingkat keamanan yang baik
  • Zend – cocok digunakan bagi anda yang sudah mengerti dasar – dasar PHP. Sebab, Zend digunakan untuk pengembangan website enterprise yang kompleks.
  • CakePHP0- Menawarkan kumpulan library yang berisi banyak komponen. bahkan bisa dibilang komplit.
  • Phalcon – mempunyai performa yang lebih konsisten dibanding framework CSS yang lain.
  • FuelPHP – framework PHP yang cukup ringan dan mendukung template parsing, powerfull ORN, dan fitur-fitur lainnya yang memudahkan anda.
  • Fat Free – merupakan satu – satunya framework yang mengusung tema mikro. memiliki berbagai fitur seperti kompresi CSS, pemroses gambar, validasi data, dan masih banyak lainnya.
  • Aura – mempunyai seperangkat libraries yang bisa anda integrasikan dengan project apapun. selain itu, setiap librariesnya juga tidak memiliki depedencies sehingga fleksibel.

itu saja mungkin yang bisa saya share sekarang mudah – mudahan bermanfaat sampai jumpa di postingan selanjutnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *